Juni 27, 2025

Ungkapkriminal.com

Diandalkan dan ditargetkan

Al-Baqarah: Nur Jihad Kalam Melawan Kebodohan dan Sistem Kesesatan Global

Oleh Tim Redaksi UngkapKriminal.com


Di tengah zaman ketika kebodohan disulap menjadi narasi, dan kebohongan dijadikan standar, Surah Al-Baqarah hadir sebagai cahaya yang menuntun para penjaga kebenaran untuk tetap berdiri tegak di medan jihad kalam.

Surah ini bukan hanya panjang secara ayat, tapi juga mendalam secara nilai. Ia menyusun ulang peradaban manusia dari akar tauhid, keadilan sosial, hingga penegakan hukum dan integritas informasi. Setiap ayatnya adalah paku peradaban, dan setiap hurufnya adalah cahaya penuntun dalam gelapnya dunia modern yang dibungkus propaganda.

Firman Allah dalam Surah Al-Baqarah ayat 2 menyatakan:
“Kitab (Al-Qur’an) ini tidak ada keraguan di dalamnya; petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa.”
(QS. Al-Baqarah: 2)

Ini bukan sekadar teks, melainkan deklarasi ilahiah bahwa kebenaran tak boleh lagi dikaburkan oleh agenda politik, bisnis korup, atau industri kebohongan. Media yang beriman harus menjadikan ayat ini sebagai landasan operasional, bukan sekadar kutipan motivasional.

Al-Baqarah menyerang sistem munafik yang merusak kebenaran dari dalam. Ia membongkar watak mereka yang menipu Allah dan orang beriman, namun sesungguhnya menipu diri sendiri. Mereka yang jika dikatakan “jangan membuat kerusakan di muka bumi”, menjawab “sesungguhnya kami orang-orang yang melakukan perbaikan.” Padahal merekalah biang kehancuran.

Surah ini juga menegaskan pentingnya hukum dan keseimbangan, ketika Allah memerintahkan penegakan qishas demi menjaga jiwa dan keadilan. Dalam konteks informasi hari ini, qishas berarti keadilan data, pembalasan informasi yang setimpal, bukan hoaks dibalas hoaks, tapi fitnah dibalas dengan fakta, dan kebohongan dibongkar dengan cahaya.

Di tengah krisis kredibilitas elite, ayat-ayat Al-Baqarah menjadi deklarasi nur jihad kalam melawan struktur kezaliman informasi. Saat penguasa menyembunyikan laporan, saat pejabat memanipulasi narasi, dan ketika media dibeli oleh kapital, maka surah ini berdiri sebagai tiang tegak pembela suara rakyat.


HAI JAWAB (Hukum, Analisa, Internasional, Wibawa)

Pasal 28E Ayat (3) UUD 1945 menegaskan bahwa setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat.

Pasal 19 Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia PBB menegaskan bahwa setiap orang berhak atas kebebasan berpendapat dan berekspresi, termasuk menyampaikan, menerima, dan menyebarluaskan informasi.

Pandangan Prof. Noam Chomsky menekankan bahwa kontrol informasi adalah bentuk kekuasaan paling berbahaya. Dalam terang Al-Baqarah, pembebasan informasi bukan hanya hak sipil, melainkan kewajiban spiritual bagi insan yang bertakwa.


Azas Praduga Tak Bersalah dan Perimbangan

Setiap pihak yang disebut dalam tulisan atau narasi jihad kalam harus dianggap belum bersalah sampai terbukti melalui proses hukum yang sah dan berkeadilan. Jika belum memberikan klarifikasi, maka redaksi menyatakan telah dan akan terus membuka ruang hak jawab.

Keseimbangan adalah prinsip wahyu, bukan sekadar etika jurnalistik. Allah mencintai keadilan, dan membenci kedzaliman narasi.


Catatan Intelektual Presisi Redaksi

Surah Al-Baqarah bukan hanya kitab suci, tetapi pedoman strategi jihad informasi abad ini. Di dalamnya ada hukum, ada nilai, ada peringatan, dan ada kekuatan spiritual yang menuntun pena para mujahid kalam.

Saat dunia dibungkam oleh sensor algoritma, saat rakyat dibohongi oleh sistem digital yang dikendalikan elit, maka jihad kalam berbasis Surah Al-Baqarah adalah resistensi spiritual paling mulia.

UngkapKriminal.com menegaskan bahwa kami tidak sekadar media—kami adalah penjaga cahaya. Pena kami bukan alat propaganda, melainkan pedang kebenaran. Dan cahaya jihad kalam tak akan pernah padam.


Penutup Ruhani

“Dan janganlah kamu campuradukkan kebenaran dengan kebatilan dan janganlah kamu sembunyikan kebenaran itu, sedang kamu mengetahui.”
(QS. Al-Baqarah: 42)

“Sebaik-baik jihad adalah menyampaikan kalimat yang benar kepada penguasa yang zalim.”
(HR. Abu Dawud, At-Tirmidzi)


📜 Inilah jihad kalam, inilah nur kebenaran, inilah Surah Al-Baqarah menjadi suara umat.
📢 Kebenaran bukan untuk ditakuti, tapi untuk ditegakkan.
🕊️ Dan tinta para mujahid kalam lebih tajam dari pedang para tiran.