Mandau Fokus Infrastruktur, Bupati Kasmarni Prioritaskan Peningkatan Jalan Rp32 Miliar di APBD 2024

Mandau, Bengkalis – Pemerintah Kabupaten Bengkalis kembali menegaskan komitmennya dalam pemerataan pembangunan infrastruktur di wilayah strategis. Dalam pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Mandau, Selasa (6/2/2024), Bupati Bengkalis Kasmarni menyampaikan bahwa sektor peningkatan jalan masih menjadi skala prioritas utama dalam arah kebijakan pembangunan tahun 2024.

Kegiatan yang berlangsung di Gedung Bathin Betuah, Kantor Camat Mandau tersebut dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan, anggota DPRD, kepala perangkat daerah, kepala desa dan lurah se-Kecamatan Mandau.

Anggaran Infrastruktur Mandau 2024 Capai Lebih dari Rp32 Miliar

Dalam sambutannya, Bupati Kasmarni memaparkan secara terperinci alokasi anggaran untuk peningkatan beberapa ruas jalan vital. Di antaranya:

Jalan Poros Desa Bathin Betuah: Rp5 miliar

Jalan Stadion: Rp5 miliar

Jalan Meranti Kelurahan Talang Mandi: Rp5 miliar

Jalan Bumi Hijau: Rp2 miliar

Jalan KUD–Simpang Tiga Pasar Harapan: Rp5 miliar

Jalan Kesuma Bakti: Rp5 miliar

Optimalisasi Saluran Drainase Mandau: Rp5 miliar

“Peningkatan akses jalan dan saluran drainase sangat berperan dalam memperkuat konektivitas antarwilayah dan mendukung kelancaran ekonomi lokal masyarakat Mandau,” jelas Kasmarni.

Tak hanya itu, belanja pembangunan juga diarahkan untuk sektor perumahan dan permukiman, pendidikan, kesehatan, pertanian, dan ketenagakerjaan guna memperkuat daya saing SDM dan kesejahteraan masyarakat.

Mandau Diharapkan Jadi Model Pembangunan Wilayah

Dalam forum tersebut, Kasmarni menekankan bahwa Musrenbang bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan momentum strategis untuk menjaring aspirasi dan menyusun program-program pembangunan yang tepat sasaran.

“Tema pembangunan tahun 2025 adalah ‘Memantapkan Kualitas SDM, Infrastruktur dan Perekonomian Masyarakat Menuju Bengkalis yang Bermarwah, Maju dan Sejahtera’, maka kita harus pastikan usulan dari bawah ini selaras dengan visi besar itu,” tegasnya.

Respons Positif dari Camat dan Tokoh Masyarakat

Camat Mandau, Riki Rihardi, menyampaikan apresiasi atas kepedulian Bupati Kasmarni terhadap percepatan pembangunan Mandau yang terus digalakkan dari tahun ke tahun.

“Komitmen ibu bupati sangat dirasakan masyarakat. Kami berharap ke depan Mandau makin diprioritaskan agar lebih layak sebagai pusat pelayanan dan perekonomian di wilayah daratan,” ungkap Riki dalam keterangannya.

Musrenbang Mandau, Simbol Sinergi Daerah

Turut hadir dalam kegiatan ini, Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis Septian Nugraha, kepala perangkat daerah dari lintas sektor, tokoh masyarakat, serta seluruh unsur pimpinan desa dan kelurahan.

Forum Musrenbang tingkat kecamatan ini menjadi bagian dari proses perencanaan pembangunan berjenjang yang selanjutnya akan disinkronkan dengan perencanaan kabupaten.

🟫 Catatan Redaksi | Presisi Pembangunan Lokal Bengkalis

Musrenbang bukan hanya agenda seremonial tahunan, namun wajah partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Konsistensi Pemkab Bengkalis dalam mengalokasikan anggaran hingga puluhan miliar ke sektor infrastruktur menjadi sinyal positif bahwa pembangunan tidak boleh elitis, melainkan menyentuh kebutuhan paling dasar rakyat: jalan yang layak, air yang lancar, serta pendidikan dan kesehatan yang memadai. Mandau patut jadi model kolaborasi pembangunan lintas sektor.

📖 Penutup – Hikmah dari Al-Qur’an dan Hadis

“Dan bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu juga Rasul-Nya dan orang-orang mukmin.”
(QS. At-Taubah: 105)
Makna: Pembangunan dan kerja keras yang ikhlas akan dinilai, dicatat, dan dihargai bukan hanya di dunia, tapi juga di sisi Tuhan dan masyarakat.

“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain.”
(HR. Ahmad, Thabrani, dan Daruquthni)
Makna: Pemimpin yang membangun jalan untuk rakyatnya adalah pelayan sejati peradaban.