September 7, 2024

Ungkapkriminal.com

Diandalkan dan ditargetkan

Pertemuan Srimulyani Dan Gubernur Bank Sentral  FMCBG ) G20 KE – 4 Di Whasington DC :

” Negara Di Dunia Dalam Bahaya , ” Ini Fakta Nya !!

Menkeu Sri Mulyani Mendadak Sebut Dunia Dalam Keadaan Bahaya 

Ungkapkriminal.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani 

Situasi ekonomi global 

Yang makin menantang 

Membuat Dunia  Kini

Menjadi dalam bahaya.

Dia bahkan mengklaim 

Kata – kata Tersebut 

Tidak berlebihan untuk 

Menggambarkan situasi 

Pada saat ini

Hal itu ia sampaikan 

Dalam sambutan 

Pertemuan 

Menteri Keuangan dan 

Gubernur Bank Sentral 

(FMCBG) G20 ke-4 di 

Washington DC ,

Amerika Serikat.

“Kita bertemu lagi 

Karena situasi 

Ekonomi global yang 

Semakin menantang 

Dan saya rasa 

Tidak berlebihan 

Untuk mengatakan 

Bahwa Dunia 

Sedang dalam bahaya,” 

Ungkapnya, “

Kamis (13/10/2022).

Lebih lanjut, ia menilai 

Situasi ekonomi global 

Makin menantang karena 

Menghadapi tekanan inflasi 

Yang tinggi di banyak negara.

Selain itu, prospek 

Pertumbuhan Ekonomi 

Yang melambat, 

Ancaman krisis 

Energi dan pangan, 

Serta masalah 

Perubahan iklim 

Juga menjadi faktor.

Di sisi lain, Perang 

Rusia dan Ukraina 

Yang tak kunjung usai 

Juga memperburuk 

Krisis ketahanan 

Pangan dunia serta 

Meningkatkan harga energi, 

Termasuk ,’

Harga pangan dan pupuk.

Kemudian Kebijakan ,”

Proteksi perdagangan 

Sejumlah negara 

Yang membuat terganggunya 

Rantai pasok global 

Turut memperparah keadaan.

Sri Mulyani menyebut,” 

Konsekuensi dari 

Pandemi dan guncangan 

Dari cuaca ekstrem 

Kemungkinan akan 

Membuat harga 

Pangan tetap tinggi.

Lonjakan harga 

Energi juga telah 

Mempengaruhi sebagian 

Besar negara 

Terutama Negara 

Berkembang 

Yang menjadi 

Pengimpor energi 

Sehingga menanggung 

Beban lebih berat.

Meningkatnya inflasi Pun 

Membuat banyak 

Bank sentral negara 

Mulai bereaksi dengan 

Menaikkan suku bunga.

Pengetatan moneter global 

Yang lebih cepat 

Menimbulkan risiko 

Efek rembesan ke 

Seluruh dunia dan 

Menciptakan ancaman 

Bagi pemulihan ekonomi 

Yang disebut sangat rapuh.

Menurutnya, “

Semua risiko itu 

Tak hanya membebani 

Negara miskin 

Namun juga ,

Negara berpenghasilan 

enengah hingga maju.

Akibatnya, stabilitas 

Sosial terancam 

Lantaran banyak nya

Sektor rumah tangga 

Yang mengalami 

Penurunan standar hidup  

Terutama ,”

Rumah tangga miskin 

Dan rentan miskin.

” Sri Mulyani ,” 

Memperkirakan 

Situasi global 

Tetap akan sulit 

Pada 2022 dan 

Mungkin akan 

Berlanjut sampai 2023.

Direktur Pelaksana 

IMF Kristalina, 

Kata Sri Mulyani, 

Akan membagikan 

Proyek terbaru mereka.

Ia pun mengimbau 

Untuk tidak mengabaikan 

Kemungkinan peningkatan 

Risiko Resesi Global Dunia .( Tim /Red )