
Oleh Redaksi UngkapKriminal.com
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Dalil Al-Qur’an
“Maka celakalah orang-orang yang berdusta.”
(QS. Al-Mursalat: 15)
Makna: Dusta bukan hanya dosa, tapi ancaman kehancuran bagi keadilan dan bangsa.
Hadis Nabi Muhammad SAW
“Kejujuran membawa kepada kebaikan, dan kebaikan membawa ke surga. Sedangkan kebohongan membawa kepada kefasikan, dan kefasikan membawa ke neraka.”
(HR. Bukhari & Muslim)Makna: Kebohongan dalam ilmu dan kekuasaan adalah bentuk kefasikan yang membinasakan umat.
Jakarta –
Pernyataan Rismon Sianipar, ilmuwan forensik digital Indonesia, kembali membelah langit wacana nasional. Dalam tayangan eksklusif bersama Abraham Samad SPEAK UP, Rismon menyatakan bahwa dokumen skripsi dan foto wisuda Yang Ramai dibincangkan di publik sebagai Alumni, yang berasal dari Universitas Gadjah Mada (UGM), diduga kuat mengandung unsur rekayasa digital.
“Ilmuwan boleh salah, tapi tak bisa bohong,” ujar Rismon lantang. Ia menjelaskan temuannya berdasarkan Error Level Analysis (ELA) — sebuah metode forensik digital yang mengungkap kejanggalan dalam struktur data gambar dan dokumen elektronik.
Hasil forensik menunjukkan:
Lapisan digital tidak alami pada foto wisuda asal UGM Tersebut .
Metadata file yang tidak sesuai waktu asli.
Skripsi digital (tersebut) yang tidak ditemukan dalam katalog UGM secara resmi.
Rismon Sianipar (Ilmuwan Forensik Digital)
Dr. Abraham Samad (Eks Ketua KPK)
Tokoh akademik dan alumni UGM: Prof. Eddy Riwanto, Dr. Tifatul Sembiring, dan Yayasan Alumni UGM
Penelusuran dilakukan selama April 2024—2025 di Perpustakaan UGM, Fakultas Kehutanan, tempat diduga (tersebut ) diklaim kuliah.
Karena jika terbukti adanya rekayasa akademik, maka:
Legitimasi konstitusional diduga (tersebut) perlu ditinjau ulang.kata,”Rismon
Reputasi UGM sebagai kampus rakyat dipertaruhkan.
Bangsa tidak boleh didasarkan pada kebohongan (tersebut)
UngkapKriminal.com menyerukan:
- Audit Ilmiah Terbuka oleh tim independen.
- Pelibatan pakar lintas kampus dalam penyelidikan forensik lanjutan.
- Transparansi penuh dari pihak UGM dan Negara.
PERNYATAAN REDAKSI
Kami media UngkapKriminal.com tidak berpihak pada kekuasaan atau tekanan mana pun, selain berpihak pada kebenaran dan amanat sejarah bangsa.
“Negeri ini tidak boleh dibangun di atas Kepalsuan. Karena kebohongan yang dibiarkan akan membunuh masa depan generasi”
Presiden Prabowo Subianto :
mengutip prinsip propaganda Joseph Goebbels.
“Dalam dunia propaganda, kebohongan yang diulang-ulang terus-menerus, pada akhirnya akan dipercaya sebagai kebenaran. Semakin besar kebohongan itu, semakin mudah orang mempercayainya.”
HAK JAWAB & KLARIFIKASI
Kami membuka ruang seluas-luasnya untuk hak jawab dan klarifikasi dari:
yang diduga (Tersebut)
Pihak UGM
Kementerian Pendidikan & Dikti
Semua pihak yang disebut dalam berita
Kirim klarifikasi ke:
Email: mediaungkapkriminal@gmail.com
WA Redaksi: 082283521121
(Kami akan memuatnya sesuai UU Pers No. 40 Tahun 1999 Pasal 5 ayat 2 & 3)
Redaksi Pusat:
UngkapKriminal.com
Jl. Seroja, Kel. Batang Dui, Bathin Solapan, Duri – Riau
Penanggung Jawab: Muhammad Junedy
Pemimpin Umum: Junaidi Nasution
More Stories
“History Kaum Yahudi Menjajah Tanah Suci Al-Aqsa dan Al-Quds: Sebuah Investigasi Eksklusif”
“Mantan Presiden Indonesia Dituduh Pakai Ijazah Palsu, Mangkir Mediasi Di (PN ) SOLO?”
“Former Indonesian President Accused of Using Fake Diplomas, Skips Mediation at Solo District Court?”